
Usaha Toko Kelontong : Hitung Modal, Omzet dan Keuntungan
Analisa Bisnis Usaha Toko Kelontong. Mari kita pelajari bersama dengan menghitung modal, omzet, keuntungan serta tips memulai bisnis toko atau warung kelontong.
Mengapa harus punya usaha toko kelontong?
Usaha kelontong atau warung sembako dapat menjadi peluang bisnis yang tepat karena bisnis ini tidak ada matinya. Masyarakat setiap harinya selalu membutuhkan sembako. Tapi, walaupun bisnis ini tidak ada matinya, banyak pesaing yang sudah ada lebih dahulu. Maka kamu perlu usaha lebih untuk bersaing dengan mereka agar tidak gagal dalam usaha ini.
Berapa modal usaha toko kelontong?
Modal Usaha Toko Kelontong
Untuk Modal Usaha Toko Kelontong yang sederhana skala perumahan kisaran modal usahanya yaitu:
Etalase dan rak | 1.500.000 |
Renovasi tempat | 5.000.000 |
Meja dan kursi | 500.000 |
Perlengkapan (timbangan, kalkulator, dll) | 500.000 |
Stok produk | 5.000.000 |
Promosi dan pemasaran | 500.000 |
Total modal awal usaha toko kelontong | 13.000.000 |
Jadi modal awal untuk usaha toko kelontong yang diperlukan sekitar Rp 13.000.000 Modal ini bisa lebih murah lagi jika kamu sudah memiliki tempat usaha sebelumnya.
Tambah Omzet Toko Kelontong
Biaya Operasional Toko Kelontong
Belanja dagangan | 5.000.000 |
Listrik, pulsa, dll | 200.000 |
Transportasi | 150.000 |
Biaya lainnya | 100.000 |
Total biaya operasional bulanan | 5.450.000 |
Biaya operasional yang dikeluarkan setiap bulannya yaitu sebesar Rp 5.450.000 Sebagian besar biaya ini digunakan belanja barang dagangan tentunya.
Omzet atau pendapatan
Omzet adalah sejumlah nilai total dari penjualan produk dalam suatu kurun waktu tertentu. Jika omzet harian diasumsikan sebesar Rp 300.000 maka omzet bulanannya adalah Rp 300.000 x 30 = Rp 9.000.000
Keuntungan Usaha Toko Kelontong
Keuntungan yang bisa diperoleh dari usaha warung sembako ini yaitu:
Omzet – biaya operasional = Rp 9.000.000 – Rp 5.450.000 = Rp 3.550.000
Jadi kamu bisa meraih keuntungan bulanan sebesar Rp 3.550.000 dari usaha toko kelontong. Sebuah usaha yang cukup menjanjikan.
Break Event Point
Kalau kamu mau tahu nilai titik imbal balik modalnya, perhitungannya yaitu:
Modal awal : keuntungan = Rp 13.000.000 : Rp 3.550.000 = 3,66 bulan kira-kira 110 hari saja.
Jadi dengan usaha toko kelontong kamu akan balik modal hanya dalam waktu 3 bulanan saja atau 110 hari.
10 Rekomendasi Produk Barang yang laris di toko Kelontong
- Beras
- Bahan Sembako
- Minukan kemasan
- Mie Instan
- Air mineral
- Gas LPG 3 kg
- Perlengkapan mandi
- Makanan ringan
- Obat-obatan
- Produk Digital
Tips Memulai Usaha Toko Kelontong Makin Laris
Berikut ini tips penting yang perlu diketahui dalam menjalankan Bisnis Usaha Toko Kelontong yaitu:
- Menentukan Lokasi Tempat Strategis
- Cari Supplier/Agen produk dengan harga murah
- Survey Harga Pasaran
- Tetapkanlah Harga Wajar tidak terlalu mahal
- Mulailah Menjual Varian Dagangan Lainnya
- Pelajari tren pasar dan target market
- Menguasai dan paham terhadap produk yang dijual
- Teknik Gabungan Penjualan (bundling produk)
- Jangan Menyimpan Stok Dalam Jumlah Banyak
- Buat toko yang nyaman dan menarik
- Hindari Sistem Utang
- Layani dengan ramah dan senyum
- Gunakan Sosial Media sebagai Promosi
- Rajin Catat Laporan Keuangan
- Tawarkan produk digital atau PPOB online
Cara Tambah Omzet dan Keuntungan Toko Kelontong
Kamu bisa meningkatkan omzet usaha atau keuntungan dari toko kelontong dengan menyediakan layanan pembayaran atau pembelian produk digital PPOB online. Banyak produk PPOB (Payment Point Online Bank) layaknya pulsa dan data yang bisa kita jual seperti Token Listrik, Tagihan Listrik, BPJS Kesehatan, PDAM, Telepon, TV & Internet, Multifinance, Top Up Uang Elektronik dan lainnya.
Dengan menyediakan produk digital PPOB online, estimasi keuntungan tambahan yang diperoleh yaitu:
Produk | Transaksi | Komisi | Total Komisi |
PLN – Token Listrik | 100 | 2.000 | 200.000 |
PLN – Tagihan Listrik | 100 | 2.000 | 200.000 |
BPJS Kesehatan | 100 | 1.000 | 100.000 |
PDAM | 100 | 1.000 | 100.000 |
Pulsa | 200 | 2.000 | 400.000 |
Paket Data | 100 | 2.000 | 200.000 |
Telepon | 50 | 1.000 | 50.000 |
TV & Internet | 50 | 1.000 | 50.000 |
Multifinance | 100 | 1.500 | 150.000 |
Top Up Uang Elektronik | 100 | 1.000 | 100.000 |
Total | 1.550.000 |
Keuntungan Bisnis PPOB online yang bisa kamu dapatkan setiap bulannya sekitar Rp 1.550.000. Semakin banyak transaksi maka semakin besar pula komisi yang diperoleh. Sebuah keuntungan yang menjanjikan untuk menambah omzet penjualan toko kelontong. Usaha yang mudah tanpa perlu stok barang.
Produk PPOB di atas merupakan produk pilihan yang banyak diperlukan masyarakat dan sering ditransaksikan. Selain itu, kamu bisa juga melayani produk lainnya yang bisa memperbesar keuntungan usaha. Tersedia juga produk digital lainnya seperti transfer bank, bayar gas PGN, asuransi, paket streaming, voucher game, bayar pajak PBB hingga pajak PKB (Perpanjang STNK Online). Semua produk PPOB ini bisa dengan mudah kamu dapatkan jika menjadi Mitra Kiosbank. Lihat potensi tabel komisi produk PPOB berikut.
Kelebihan bisnis PPOB Mitra Kiobank yaitu:
- Pangsa Pasar Bisnis PPOB Sangat Luas, setiap orang memiliki kebutuhan pembayaran setiap bulannya
- Sistem Bisnis PPOB yang Mudah, bisa dari rumah ataupun gabungkan dengan bisnis lainnya
- Komisi yang Menguntungkan, komisi berkali-kali setiap transaksi
Apapun usaha Anda, gabungkan dengan Bisnis PPOB Kiosbank. Karena bisnis PPOB Kiosbank ini sangat cocok sebagai peluang usaha rumahan atau peluang usaha dengan modal kecil. Miliki sekarang juga Warung Serba Bisa untuk Pembayaran Digital. Usaha semakin mudah, penghasilan bertambah. Daftar Mitra Kiosbank Sekarang.
Baca juga Artikel Rekomendasi:
- Langkah-langkah pendaftaran Aplikasi PPOB Kiosbank
- Tabel komisi/fee transaksi aplikasi Kiosbank
- Daftar PDAM Online se-Indonesia Kiosbank
- Daftar Layanan Produk PPOB Kiosbank
- Isi dan Top Up Produk Digital Online dari Kiosbank
- Bayar Tagihan Bulanan Online dari Kiosbank